Satin or Sateen ?

Istilah kain satin adalah kain yang seringkali digunakan dalam dunia fashion untuk dijadikan salah satu pakaian yang menjadi brand – brand ternama. Kain satin ini juga memiliki keunikan tersendiri. Tekstur permukaan dari kain satin ini sangat halus, lembut dan tampak glossy. Sehingga ketika digunakan dalam bentuk pakaian pun akan terlihat menarik dan nyaman digunakan.

Sebelum mengenal lebih jauh mengenai satin, setidaknya kalian juga perlu mengetahui terlebih dahulu. Apa sih satin itu. Kain ini bukanlah termasuk dalam kategori kain yang berjenis serat ataupun fiber. Adapun satin sendiri adalah metode dalam pembuatan kain, proses ditenun, yaitu dengan teknik satin. Nah teknik inilah yang pada akhirnya membuat kain tampak berkilau nan menarik.

Adapun untuk kain yang satu ini memiliki proses pembuatan, yang menjadikan kain tampak lebih berkilau. Seperti apa sih prosesnya. Yuk kita simak berikut ini.

Setelah sedikit dijelaskan di awal pembukaan tadi. Proses pembuatan kain satin ini adalah dengan metode “Satin Weave” atau teknik tenun satin. Metode seperti ini merupakan teknik khusus yang dilakukan oleh para seniman kain dalam membuat kain ini, agar nampak lebih berkilau. Lantas bagaimana cara untuk membuat benang tampak lebih bercahaya.

Caranya adalah dengan membentuk dua jalur yang saling bersilangan untuk menentukan arah menenun benang tersebut. Dari metode tersebut, muncullah istilah warp dan weft, atau lebih dikenal dengan istilah benang pakan dan benang lusi. Jalur benang tersebut sengaja dibentuk melebar untuk membuat pola melebar yang dapat bergerak ke kanan dan ke kiri pada saat proses pembuatan kain.

Proses Pembuatan Kain Satin

Adapun proses tenun secara standart akan membentuk satu jalur benang weft dan satu jalur benang warp, secara naik turun. Dalam proses penganyamannya pun dilakukan secara vertikal, keatas dan kebawah. Dari proses inilah yang akan membentuk benang tersebut menjadi sebuah kain yang berjenis satin. Untuk cara yang lain dapat melakukan penggandaan terhadap benang itu sendiri. Dengan melibatkan empat atau lebih benang warp untuk dibuat melompat satu benang weft. Hal itulah yang membuat kain satin nampak glossy.

Perbedaan Antara Kain Satin dan Kain Sateen

Dari kedua jenis kain seringkali orang – orang salah dalam mengira. Kenapa tidak, kain jenis ini memang terbilang mirip, namun memiliki perbedaan bahan dasar serta tekstur yang dihasilkan. Jadi kedua jenis kain ini tidak seutuhnya sama persis. Terdapat perbedaan – perbedaan kecil. Meskipun dalam proses penggarapannya menggunakan metode yang sama.

Adapun yang membedakan pada awalnya adalah bahan dasar yang digunakan kedua kain tersebut. Untuk kain satin sendiri menggunakan bahan dasar berupa kain yang memiliki serat filament berjenis sutra, polyester, atau nilon. Sedangkan untuk kain sateen, terbuat dari serat shorts – staple yarns atau jenis serat pendek seperti kain katun. Jadi barang yang dihasilkan oleh dua jenis bahan tersebut akan sedikit berbeda.

Jadi dalam pembuatan gaun pengantin kain yang lebih baik digunakan adalah kain satin. Karena jenis kain ini memiliki karakteristik yang cocok. Selain nyaman digunakan, permukaan yang halus dan lembut membuat tampak elegan desain gaun pengantin yang akan dikenakan. Jadi buat anda yang ingin memesan gaun pengantin, sangat disarankan untuk memakai bahan dasar ini.

Kelebihan yang Dimiliki oleh Kain Satin

Kelebihan yang ditawarkan oleh kain satin adalah tampilannya. Karena dapat anda ketahui sendiri, bahwa tampilan kain satin ini terlihat mewah dan elegan dari kilauan benang yang digunakannya. Sehingga banyak orang yang berpakaian ke acara resmi dengan menggunakan bahan dasar satin ini, karena akan tampak stylish dan modis.

Ditinjau dari karakteristik kain satin pun juga demikian. Memiliki permukaan yang mengkilap dan licin inilah yang membedakan kain satin dengan beberapa kain yang lain seperti halnya kain sutra, ataupun jenis kain yang lain.

Karena keunggulan dari kain satin ini memiliki satu permukaan yang licin saja di bagian atas dan bagian bawah yang nampak kasar dan bintik – bintik.

Tampak dari permukaannya pun, kain satin juga sangat mengkilap. Sehingga dari kejauhan pun “look” nya akan terlihat elegan dan menawan. Tak hanya itu saja, fleksibilitas dari kain satin ini juga sangat teruji. Cocok dan nyaman untuk digunakan sebagai bahan pakaian yang longgar. Akan tetapi, ketika menjahit kain ini harus sangat berhati – hati, karena memiliki serat yang tipis dan lembut.

Untuk perawatan yang harus dilakukan, adalah dengan mencuci dan menyetrika. Mencucinya pun tidak boleh menggunakan mesin cuci. Harus dengan tangan manual, karena bahan dasar kain ini terbuat dari sutra sepenuhnya. Untuk menyetrika baju dari jenis ini pun juga memerlukan ketelitian. Anda harus men – set setrika untuk digunakan jadi kain satin. (usmantex)

About the author: admin

Leave a Reply

Your email address will not be published.